Inilah Alasan Penting Mengapa ‘Ayat 1000 Dinar’ Mustajab
TSIRWAH INDONESIA – Dalam konteks kehidupan sehari-hari umat Islam, salah satu ayat yang sering kali disebutkan adalah ‘Ayat Seribu Dinar’.
‘Ayat Seribu Dinar’ merupakan salah satu ayat dalam Al-Qur’an yang diyakini memiliki kemustajaban dan keutamaan tersendiri. Ayat ini mengandung pesan moral dan kebijaksanaan yang mendalam, ayat ini terletak dalam Surah At-Thalaq, tepatnya pada ayat 2 dan 3.
Ayat ini banyak diamalkan oleh umat muslim untuk berbagai tujuan, terutama dalam memohon keberkahan rezeki, keselamatan, dan kemudahan dalam menghadapi kesulitan hidup.
Allah subhanahu wata’ala berfirman dalam Surat At-thalaq ayat 2-3:
وَمَنْ يَّتَّقِ اللّٰهَ يَجْعَلْ لَّهٗ مَخْرَجًا ۙ ٢ وَّيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُۗ وَمَنْ يَّتَوَكَّلْ عَلَى اللّٰهِ فَهُوَ حَسْبُهٗ ۗاِنَّ اللّٰهَ بَالِغُ اَمْرِهٖۗ قَدْ جَعَلَ اللّٰهُ لِكُلِّ شَيْءٍ قَدْرًا
Artinya: “Barangsiapa yang bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan membukakan jalan keluar baginya. Dan memberinya rezeki dari arah yang tiada disangka-sangkanya. Dan barang siapa yang bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan yang (dikehendaki)-Nya, sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu.”
Asal Usul Ayat 1000 Dinar
Dilansir darilaman taqwa.my, asal usul ‘Ayat seribu dinar’ bermula dari sebuah kisah seorang pedagang laki-laki yang bermimpi bertemu dengan nabi Khidir, di dalam mimpinya ia diperintahkan untuk bersedekah uang sebanyak seribu dinar kepada orang miskin.
Disebutkan juga dalam sebuah hadis, yang diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi dan Imam Hakim dari sahabat Abu Sa’id Al-Khudri. Dalam hadis ini, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
في القرآن آية واحدة: إذا قرأت في ليلة الجمعة، لا يقرأها أحد إلا صار شاهداً له يوم القيامة، وسيعطى له ألف دينار كأجر له.
Artinya: “Ada satu ayat di dalam Al-Qur’an; jika dibaca pada malam Jumat, tidak seorang pun yang membacanya kecuali akan menjadi seorang saksi untuknya (di hari kiamat) dan seribu dinar akan diberikan kepadanya sebagai pahala,” (HR. Imam Tirmidzi).
Hadis ini menunjukkan bahwa membaca ayat tersebut pada malam jum’at memiliki nilai dan pahala yang sangat besar di sisi Allah SWT.
Hal ini memotivasi umat islam untuk memperbanyak membaca dan merenungkan ayat-ayat Al-Qur’an, serta memanfaatkan malam jum’at sebagai waktu yang istimewa untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.
BACA JUGA : 7 Tips Jitu Kelola Keuangan Syariah, Bebas Riba dan Hati Tenang
Kandungan dan Makna Ayat 1000 Dinar
Meskipun hadis ini menyebutkan ayat tersebut memiliki kemustajaban seperti seribu dinar, akan tetapi tidak diartikan secara harfiah dalam bentuk nilai uang. Nilai sebenarnya dari ayat ini terletak pada pesan moral dan spiritual yang terkandung di dalamnya.
Ayat ini mengajarkan umat islam untuk:
1. Memperbanyak Amal Shalih
Membaca dan merenungkan ayat-ayat Al-Qur’an adalah amal shalih yang sangat dianjurkan.
2. Memanfaatkan Malam Jum’at
Malam jum’at memiliki keutamaan tersendiri dalam islam. Membaca ayat ini pada malam jum’at menjadi amalan yang dianjurkan untuk mendapatkan keberkahan dan pahala yang besar.
3. Menjadi Saksi di Akhirat
Ayat ini menjanjikan bahwa orang yang membacanya akan menjadi saksi di hari kiamat, menunjukkan bahwa amalan baik ini akan memberikan perlindungan dan keberkahan di dunia dan akhirat.
‘Ayat Seribu Dinar’ adalah sebuah ayat yang memberikan motivasi besar bagi umat islam untuk memperdalam kecintaan mereka terhadap Al-Qur’an dan meningkatkan amalan ibadah, terutama pada malam jum’at.
Meskipun sebutannya mengacu pada nilai uang pada masanya, inti dari ayat ini adalah nilai spiritual yang mendalam dan kemustajaban dalam mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Lebih dari sekadar bacaan, ayat ini juga dijadikan sebagai panduan hidup. Dengan selalu mengingat kandungan ayat ini, umat Muslim diharapkan dapat selalu bertakwa dan bertawakal dalam setiap langkah hidup mereka.
Oleh karena itu, ayat ini menjadi pengingat bagi umat islam akan pentingnya menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman hidup dan memperbanyak amal ibadah untuk mencapai keberkahan dunia dan akhirat.
Wallohu A’lam
Oleh Lady Diana