Pendapat Mengenai Peristiwa Turunnya Al-Qur’an Pertama Kali
TSIRWAH INDONESIA – Peristiwa turunnya Al-Quran disebut juga dengan nuzulul qur’an. Pada malam nuzulul qur’an, umat Islam biasanya memperbanyak bacaan Al-Qur’an dan ibadah yang lainnya.
Adapun di Indonesia, masyarakat biasanya melakukan khataman Al-Qur’an bersama-sama di masjid atau surau.
Nuzulul qur’an merupakan peristiwa penting karena firman Allah pertama kali turun ke bumi. Namun, terdapat perbedaan mengenai waktu terjadinya peristiwa tersebut.
Sekilas Tentang Peristiwa Turunnya Al-Qur’an
Al-Qur’an turun kepada Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam, menandai diangkatnya beliau sebagai nabi dan rasul di muka bumi.
Ketika itu, beliau yang berusia 40 tahun sering berkhalwat di Gua Hira untuk mengasingkan diri dari kebatilan yang senantiasa masyarakat Mekah lakukan.
Suatu hari di bulan Ramadhan, Malaikat Jibril menyampaikan wahyu pertama kepada Nabi Muhammad SAW yang sedang menyendiri di gua tersebut.
Jibril menyampaikan surah Al-Alaq ayat 1-5 sebagai awal dari turunnya wahyu kepada beliau.
Mengenai tanggal peristiwa ini terjadi, ulama memiliki pendapat yang berbeda. Ada yang mengatakan Al-Qur’an turun pada tanggal 7, 17, 18, dan 24 Ramadhan.
Bahkan, ada juga yang berpendapat wahyu pertama turun di bulan lain selain bulan Ramadhan.
Al-Qur’an Turun Dua Kali
Melansir NU Online, Al-Qur’an turun dalam dua tahap. Pertama, secara keseluruhan. Kedua, secara bertahap.
Sebelum sampai kepada Nabi Muhammad SAW, Al-Qur’an turun terlebih dahulu secara keseluruhan di langit dunia dan dikumpulkan menjadi satu di Baitul Izzah.
Kemudian, malaikat Jibril menyampaikan wahyu dari Baitul Izzah kepada Nabi Muhammad SAW. secara berangsur-angsur selama 23 tahun.
Turun pada Hari Senin
Meski banyak versi mengenai waktu turunnya wahyu pertama ini, mayoritas ulama dan pakar biografi setuju bahwa Al-Qur’an turun pada hari senin.
Hal ini berdasarkan hadis berikut:
ذَاكَ يَوْمٌ وُلِدْتُ فِيهِ, وَبُعِثْتُ فِيهِ, أَوْ أُنْزِلَ عَلَيَّ فِيهِ
Artinya: “Itu (puasa Senin) hari aku dilahirkan, aku diutus, atau hari wahyu diturunkan kepadaku,” (HR Muslim).
BACA JUGA : Umat Islam Perlu Tahu, Berikut Pengertian dan Sejarah Asbabun Nuzul
Pendapat 17 Ramadhan
Nuzulul qur’an di Indonesia sering kali diperingati pada tanggal 17 Ramadhan. Hal ini berdasarkan pendapat yang mengatakan bahwa Al-Qur’an pertama kali turun pada tanggal tersebut.
Melansir NU Online, Imam Ibnu Katsir mengatakan bahwa pertama kali Al-Qur’an turun dari langit dunia kepada Nabi Muhammad SAW bertepatan dengan tanggal 17 Ramadhan, dan ada pula yang mengatakan tanggal 24.
Pendapat 21 Ramadhan
Syaikh Shafiyyurahman al-Mubarakfuri berpendapat bahwa wahyu pertama turun pada tanggal 21 Ramadhan. Hal itu merujuk pada sabda nabi tentang hari senin sebagai hari turunnya wahyu dan firman Allah dalam surat Al-Qadr ayat 1:
إِنَّا أَنزَلْنَاهُ فِي لَيْلَةِ الْقَدْرِ
Artinya: “Sesungguhnya kami telah menurunkannya (Al-Qur’an) pada malam kemuliaan.”
Berdarkan buku Shirah Nabawiyah karya Syaikh Shafiyyurahman al-Mubarakfuri, pada bulan Ramadhan tahun itu, hari senin jatuh pada tanggal 7, 14, 21, dan 28.
Jika mengutip pada dalil ayat pertama surah Al-Qadr dan perhitungan hari senin di atas, maka beliau menyimpulkan bahwa Al-Qur’an turun pada tanggal 21, sebagai tanggal ganjil di sepuluh malam terakhir Ramadhan.
24 Ramadhan
Melansir NU Online, salah satu ulama yang berpendapat mengenai waktu turunnya Al-Qur’an pada tanggal 24 Ramadhan adalah Syaikh Abu Ja’far Muhammad bin Jarir Ath-Thabari. Beliau mendasarkan hal ini pada hadis Rasulullah SAW.
حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ مَنْصُورٍ، قَالَ: ثنا عَبْدُ اللهِ بْنُ رَجَاءٍ، قَالَ: ثنا عِمْرَانُ الْقَطَّانُ، عَنْ قَتَادَةَ، عَنِ ابْنِ أَبِي الْمَلِيحِ، عَنْ وَاثِلَةَ، ” عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، قَالَ: نَزَلَتْ صُحُفُ إِبْرَاهِيمَ أَوَّلَ لَيْلَةٍ مِنْ شَهْرِ رَمَضَانَ، وَأُنْزِلَتِ التَّوْرَاةُ لِسِتٍّ مَضَيْنَ مِنْ رَمَضَانَ، وَأُنْزِلَ الْإِنْجِيلُ لِثَلَاثَ عَشْرَةَ خَلَتْ، وَأُنْزِلَ الْقُرْآنُ لِأَرْبَعٍ وَعِشْرِينَ مِنْ رَمَضَانَ
Artinya: “Bercerita kepadaku Ahmad bin Manshur, ia berkata, bercerita kepadaku Abdullah bin Raja’, ia berkata, bercerita kepadaku Imran al-Qatthan dari Qatadah dari Ibnu Abil Malih dari Watsilah dari Nabi, beliau bersabda; lembaran-lembaran Nabi Ibrahim turun pada awal bulan Ramadhan, Taurat diturunkan pada 6 Ramadhan, Injil diturunkan pada 13 Ramadhan, Al-Qur’an diturunkan pada 24 Ramadhan,” (H.R. Thabari).
Itulah beberapa perbedaan pendapat mengenai kapan peristiwa turunnya Al-Qur’an pertama kali terjadi.
Wallahu a’lam
Oleh Sania Afifah Nuraisyah
