Hikmah & WawasanParenting

6 Tips Mendidik Anak di Era Digital Sesuai Kaidah Islam, Simak

TSIRWAH INDONESIA – Pada masa sekarang ini, kita merasa cemas dengan kondisi pertumbuhan dan perkembangan anak-anak. Hal ini dikarenakan adanya pengaruh teknologi serta lingkungan yang menciptakan perilaku anak-anak.

Lantas, kita sebagai orang tua pun sering mewanti-wanti serta memberikan perhatian ekstra agar anak-anak tidak terjerumus kepada lingkungan negatif.

Lalu, bagaimana kita mengatasi hal tersebut supaya anak-anak terhindar dan tidak memiliki perilaku tersebut. Beberapa langkah yang dianjurkan sesuai syariat Islam:

1. Konsumsi Makanan Halal

Pertama kali yang perlu kita perhatikan sebagai orang tua ialah makanan yang dikonsumsi oleh anak-anak mesti makanan halal, hal ini pun akan membentuk kepribadian anak tersebut.

Hal ini sejalan dengan firman Allah subhanahu wa ta’ala dalam Al-Qur’an surat Al-Baqarah ayat 168:

يٰٓاَيُّهَا النَّاسُ كُلُوۡا مِمَّا فِى الۡاَرۡضِ حَلٰلًا طَيِّبًا  ۖ وَّلَا تَتَّبِعُوۡا خُطُوٰتِ الشَّيۡطٰنِؕ اِنَّهٗ لَـكُمۡ عَدُوٌّ مُّبِيۡنٌ

Artinya:“Wahai manusia, makanlah makanan yang halal lagi baik dari apa yang terdapat di bumi dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah syaitan adalah musuh yang nyata bagimu.”

2. Ajarkan Nilai Agama dan Moral

Kemudian, selama pertumbuhan kita memberikan pengajaran secara bertahap dan perlahan dengan tutur kata yang mudah dipahami anak-anak mengenai nilai agama dan moral.

Melansir dari laman resmi Dinas Pendidikan Purwakarta, bahwa menanamkan nilai agama dan moral dimulai dari sejak dini.

Hal ini sejalan dengan hadis Nabi Muhammad shalallahu alaihi wasallam:

لأنْ يُؤَدِّبَ الرجلُ وَلَدَه خيرٌ من أن يتصدق بصاع

Artinya: “Pengajaran seseorang pada anaknya lebih baik dari (ibadah/pahala) sedekah satu sha,” (HR At-Tirmidzi).

Apabila sang anak melakukan tindakan tercela, berilah nasihat dengan tutur kata baik, begitu juga sebaliknya. Jika sang anak melakukan perbuatan baik maka berilah pujian atau hadiah sebagai bentuk apresiasi kepada anak.

3.  Lakukan Kegiatan Positif dan Produktif

Seiring berjalannya waktu, anak-anak mulai memahami keadaan lingkungan sekitarnya. Tentunya, sang anak pun mulai bisa memilih lingkungan dan kegiatan seperti apa agar dirinya bisa berkembang. Namun, hal ini tidak lepas dari pengawasan orang tua.

4. Batasi Waktu Layar

Bertambah usianya seorang anak, perlahan pun mereka mulai mengetahui berbagai alat-alat canggih salah satunya smartphone.

Apabila diperlukan pada anak usia dini diusahakan tidak memakai smartphone. Jika dalam keadaan mendesak, atau sudah terbiasa memberikan smartphone ada baiknya kita sebagai orang tua untuk membatasi waktu pemakaian smartphone tersebut.

Hal ini juga berlaku untuk para remaja yang sudah terbiasa menggunakan smartphone. Tentunya, kita sebagai orang tua mengawasi dan memberikan pengertian tentang mengelola penggunaan media sosial.

Bahkan, salah satu penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa UIN Sunan Kalijaga yang berjudul ‘Penanganan Kecanduan Gadget pada Anak Usia Sekolah Selama Masa Pandemi Covid-19 di Desa Wantilan, Kabupaten Subang,’ diketahui bahwa 71,3% anak usia sekolah memiliki dan menghabiskan waktu dengan gadget dalam kurun waktu lama.

Padahal, bertatap layar pada smartphone dalam kurun waktu lama memberikan dampak buruk pada kesehatan. Dilansir dari laman resmi Kominfo bahwa kecanduan pemakaian smartphone terutama kecanduan main game akan mengalami gangguan jiwa.

5. Ajarkan Literasi Digital

Pentingnya kita sebagai orang tua untuk mengajarkan cara menggunakan teknologi dan internet dengan baik dan benar, serta mengajarkan cara mengelola pemakaian media sosial yang baik.

Contohnya, orang tua mengajarkan anak untuk menonton konten-konten Islam di salah satu channel YouTube.

6. Menjadi Role Model

Terakhir, orang tua menjadi role model atau contoh untuk anak-anak. Hal ini dikarenakan, anak-anak cenderung meniru perilaku orang tua. Hal ini sejalan dalam hadis:

مَا نَحَلَ وَالِدٌ وَلَدًا مِنْ نَحْلٍ أَفْضَلَ مِنْ أَدَبٍ حَسَنٍ

Artinya: “Tiada suatu pemberian yang lebih utama dari orang tua kepada anaknya selain pendidikan yang baik,” (HR Al-Hakim).

Contohnya, orang tua terbiasa menjaga tutur kata di depan sang anak dari usia dini, dia akan meniru hal tersebut. Hal ini dikarenakan, sang anak mengikuti perbuatan dan perilaku yang ada di lingkungan sekitarnya.

Inilah beberapa tips cara mendidik anak-anak di era digital sesuai kaidah Islam, semoga bermanfaat.

Wallohu A’lam
Oleh Elfira Ariani

Editor: Dewi Anggraeni, S.Hum

Aktivis dakwah, jurnalis, interpersonal skill, tim work, content creator, dan emotional management.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tsirwah Partnership - muslimah creator