Inilah 5 Tips agar Bisa Bangun untuk Salat Tahajud

TSIRWAH INDONESIA – Salat tahajud adalah salat sunah yang bisa dilakukan di antara waktu salat Isya sampai menjelang Subuh.

Selain menunaikan salat wajib, seseorang bisa melakukan salat tahajud ini untuk mendapatkan kebaikan dan pahala yang berlipat ganda serta diangkat derajatnya oleh Allah subhanahu wa ta ‘ala.

Sebagaimana firman Allah subhanahu wa ta ‘ala di dalam Al-Qur’an surat Al-Isra’ ayat 79:

وَمِنَ الَّيْلِ فَتَهَجَّدْ بِهٖ نَا فِلَةً لَّكَ ۖ عَسٰۤى اَنْ يَّبْعَـثَكَ رَبُّكَ مَقَا مًا مَّحْمُوْدًا.

Artinya : “Dan pada sebagian malam, lakukanlah sholat tahajud (sebagai suatu ibadah) tambahan bagimu: mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji.”

Adapun berikut ini, tips agar seseorang bisa bangun di sepertiga malam untuk menunaikan salat tahajud, simak penjelasannya:

1. Hindari Makan Berlebihan

Ketika hendak tidur, disarankan kepada seseorang untuk hindari makan berlebihan. Karena jika tubuh terlalu dipenuhi oleh banyaknya asupan makanan sebelum tidur, maka akan memicu rasa kelelahan, sehingga membutuhkan waktu tidur yang lebih lama. Alhasil, tubuh pun merasa kesulitan untuk bangun.

Allah subhanahu wa ta’ala juga berfirman di dalam Al-Qur’an surat Al-A’raf ayat 31:

يٰبَنِيْۤ اٰدَمَ خُذُوْا زِيْنَتَكُمْ عِنْدَ كُلِّ مَسْجِدٍ وَّكُلُوْا وَا شْرَبُوْا وَلَا تُسْرِفُوْا ۚ اِنَّهٗ لَا يُحِبُّ الْمُسْرِفِيْنَ.

Artinya : “Wahai anak cucu Adam! Pakailah pakaianmu yang bagus pada setiap (memasuki) masjid, makan dan minumlah, tetapi jangan berlebihan. Sungguh, Allah tidak menyukai orang yang berlebih-lebihan.”

Berdasarkan ayat tersebut, sudah ditegaskan bahwa Allah subhanahu wa ta’ala juga tidak menyukai seseorang yang berlebihan dalam melakukan sesuatu.

2. Menggunakan Alarm

Cara ini bisa dilakukan untuk membangunkan seseorang agar bisa terbangun dan menjalankan salat tahajud. Menyetel alarm pada pukul 03.00 atau 04.00 dini hari, pada jam tersebut, alarm akan berbunyi dan membangunkan seseorang.

Munculnya bunyi alarm inilah yang dijadikan sebagian orang untuk membantu mereka bangun tidur sesuai dengan rencana.

Herzing University juga menyarankan hal ini apabila seseorang ingin bangun pagi. Namun dengan catatan, alarm tersebut tidak diletakkan di tempat yang mudah dijangkau, karena hal ini bisa mempermudah seseorang untuk menekan tombol snooze dan menunda jam bangun.

Sementara itu, apabila alarm diletakkan jauh dari tempat tidur, seseorang terpaksa harus bangun dan mematikannya.

Usaha untuk bangun dari tempat tidur inilah yang membuat seseorang tidak lagi mengantuk dan menunda jam bangun.

BACA JUGA: Bukan Zaman Now, tapi Zaman Akhir, Begini Faktanya

3. Disertai Niat Yang Kuat

Niat adalah keinginan untuk melakukan sesuatu yang diikuti dengan perbuatan. Terdapat penggalan hadis Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa salam tentang niat, yaitu:

إِنَّمَا الْأَعْمَالُ بِالنِّيَةِ.

Artinya : “sesungguhnya amal perbuatan itu bergantung pada niatnya,” (HR. Bukhari dan Muslim).

Sebelum tidur malam, seseorang dapat memperkuat niatnya untuk bisa bangun salat tahajud. Niat yang kuat akan lebih memudahkan seseorang untuk bangun salat tahajud.

Menurut peneliti Very Well Mind dalam penjelasan law of attraction atau biasa disebut hukum tarik menarik, ia mengatakan bahwa pikiran dan perasaan positif akan membawa hal positif, sedangkan pikiran negatif akan membawa hal negatif.

Seseorang bisa menarik hal-hal dalam kehidupannya sesuai dengan pikiran dan perasaan.

Berdasarkan penjelasan di atas, seseorang bisa meyakinkan dirinya bahwa besok, ia benar-benar akan terbangun dan menunaikan salat tahajud.

4. Siapkan Air Minum

Ada sebagian orang yang melakukan cara ini agar dirinya tidak malas untuk bangun dan menunaikan salat tahajud.

Menyiapkan segelas air minum sebelum tidur, ketika alarm berbunyi, maka seseorang bisa langsung beranjak mematikan alarm dan minum air yang sudah disiapkan. Lalu, bergegas mengambil wudhu.

Adapun manfaat minum air putih setelah bangun tidur, yaitu dapat memberikan efek yang positif bagi suasana hati.

Hal ini didukung oleh hasil penelitian berjudul Effects of Changes in Water Intake on Mood of High and Low Drinkers yang menunjukkan bahwa asupan air yang cukup dapat meningkatkan suasana hati seseorang.

Tidak hanya itu, dengan minum air putih saat bangun tidur, membantu menghilangkan rasa kantuk di pagi hari dan bisa membuat tubuh lebih bugar, sehingga seseorang bisa bangun dan menjalankan salat tahajud dengan semangat.

5. Siapkan Perangkat Salat

Siapkan sajadah dan mukena, atau perangkat ibadah lainnya sebaik mungkin. Setelah itu, bisa ditaruh di tempat terdekat dari tempat tidur.

Saat membuka mata untuk salat tahajud, seseorang bisa langsung tergerak untuk menunaikannya.

Hal ini terjadi karena sistem kerja otak yang mengkoordinasikan cara seseorang bergerak dan bertindak.

Mengutip dari artikel Demetrius Adyatama Pangestu dari Universitas Bina Nusantara bahwa otak berfungsi untuk merencanakan dan membuat keputusan.

Otak melakukan hal ini setelah mempertimbangkan berbagai jenis informasi yang diterimanya dari sel-sel saraf.

Informasi ini berasal dari sentuhan, rasa sakit, suhu, pendengaran, maupun penglihatan.

Hal tersebut bisa dicontohkan dari seseorang yang telah merencanakan untuk bangun dan menunaikan salat tahajud.

Ketika ia bangun dan melihat perlengkapan salat di depannya, ia langsung menangkap informasi dari apa yang telah ia lihat dan rencanakan sebelumnya.

Maka, seseorang bisa melakukan poin kelima ini jika ia ingin bangun untuk salat tahajud.

Itulah lima tips yang dapat dicoba agar bisa bangun untuk salat tahajud. Semoga bermanfaat, amin.

Wallahu A’lam
Oleh Najwa Amalia