Keistimewaan Menghafal Al-Qur’an, Nomor 4 Paling Spesial
TSIRWAH INDONESIA – Hidup bersama Al-Qur’an dengan menghafalkannya adalah ibadah yang mulia. Melakukannya harus ikhlas karena Allah Subhanahu Wa Ta’ala.
Para penghafal Al-Qur’an atau yang disebut hafiz adalah orang-orang yang Allah SWT anugerahi kemampuan untuk mengingat ayat-ayat Al-Qur’an.
Allah menjamin kemurnian, keaslian, akurasi, dan penjagaan Al-Qur’an sampai hari kiamat nanti, salah satunya melalui banyaknya penghafal Al-Qur’an.
Allah SWT berfirman dalam Alquran surat Al-Hijr ayat 9 :
اِنَّا نَحْنُ نَزَّلْنَا الذِّكْرَ وَاِنَّا لَهٗ لَحٰفِظُوْنَ
Artinya: “Sesungguhnya Kamilah yang menurunkan Al-Qur’an dan pasti Kami (pula) yang memeliharanya.”
Orang-orang yang menghafal Al-Qur’an akan berada pada kedudukan yang tinggi di sisi Allah SWT. Al-Qur’an akan memberikan keselamatan bagi pembacanya, baik di dunia maupun di akhirat kelak.
Selain itu, dilansir dari berbagai sumber, Al-Qur’an memiliki beragam keutamaan yang akan berimbas kepada penghafalnya, yang tidak dimiliki oleh kitab-kitab yang lain.
Berikut 4 Keistimewaan Menghafal Al-Qur’an:
1. Allah Mencintai Para Penghafal Al-Qur’an
Nabi Muhammad Sallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda:
عَن عُثَمانَ رَضِىَ اللهُ عَنهُ قَالَ : قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيهِ وَسَلَّمَ خَيُركُم مَن تَعَلَّمَ القُرانَ وَعَلَّمَهُ
Artinya: “Dari Utsman bin Affan Radhiyallahu ‘Anhu (RA), Rasulullah bersabda: “Sebaik-baiknya kamu adalah orang yang belajar Al-Qur’an dan mengajarkannya,” (HR Bukhari).
Dari hadis tersebut, diketahui bahwa Al-Quran mengandung kebaikan bagi umat Islam. Dengan membaca, menghafal, dan memahami ayat-Nya, Allah akan melimpahkan rahmat dan kasih sayang-Nya.
2. Mendapatkan Pahala meski Terbata-bata
Rasulullah SAW menjelaskan mengenai janji Allah kepada pembaca dan penghafal Al-Quran, yakni akan bersama para malaikat dan juga mendapatkan pahala meski terbata-bata. Sebagaimana dalam hadis berikut:
عَن عَائِشَةَ رَضِيَ اللهُ عَنهَا قَالَت : قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيهِ وَ سَلَّمَ : المَاهِرُ بِالقُرآنِ مَعَ السَّفَرَةِ الكِرَامِ البَرَرَةِ وَالَّذِي يَقرَأُ القُرآنَ وَيَتَتَعتَعُ فِيهِ وَهُوَ عَلَيهِ شَاقٌّ لَهُ اَجرَانِ
Artinya: Dari Aisyah RA. berkata bahwa Rasulullah SAW. bersabda , “Orang yang ahli dalam Al-Qur’an akan berada bersama malaikat pencatat yang mulia lagi benar, dan orang terbata-bata membaca Al-Qur’an sedang ia bersusah payah (mempelajarinya), maka baginya pahala dua kali,” (HR Bukhari dan Muslim).
3. Dikelilingi oleh Para Malaikat
Kelebihan yang dimiliki oleh orang yang gemar membaca Al-Qur’an adalah dikelilingi para malaikat. Dalam sebuah hadits, Nabi Muhammad SAW bersabda:
عَن أَبيِ هُرَيَرةَ رَضِيَ اللهُ عَنهُ أَنَّ رَسُولَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيهِ وَسَلَّمَ قَالَ :مَا اجْتَمَعَ قَومٌ فيِ بَيتٍ مِن بُيُوتِ اللهِ يَتلُونَ كتَابَ اللهِ وَيَتَدَارَسُونَهُ بَيْنَهُم إلاَّ نَزَلَتْ عَلَيْهِمُ السَّكِينَةُ وَغَشِيَتهُمُ الرَّحْمَةُ وَحَفَّتهمُ الملآئكةُ وَذَكَرَهُمُ اللهُ فِيمَن عِندَهُ
Artinya : “Dari Abu Hurairah RA berkata, bahwa Rasulullah SAW bersabda: “Tidaklah suatu kaum berkumpul di salah satu rumah dari rumah-rumah Allah, mereka membaca kitab Allah dan saling mengajarkannya diantara mereka, melainkan diturunkan ke atas mereka sakinah, rahmat menyirami mereka, para malaikat mengerumuni mereka, dan Allah SWT menyebut-nyebut mereka di kalangan (malaikat) yang ada di sisinya,” (HR Muslim dan Abu Dawud).
4. Mendapat Kekhususan dari Allah
Orang yang sibuk menghafal, mempelajari, atau memahamiAl-Qur’an sehingga tidak sempat berdoa, maka Allah akan memberinya sesuatu yang lebih utama daripada yang Dia berikan kepada orang yang berdoa.
Hal ini berdasarkan hadis Nabi Muhammad SAW yang berbunyi :
عَن اَبي سَعيدٍ رَضِيَ اللهُ عَنهُ قَالَ : قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيهِ وَ سَلَّمَ :يَقُولُ رَبُ تَبَاَركَ وَتَعَالى مَن شَغَلَهُ القرانُ عَن ذَكرِي وَمَسْئلَتي أَعطَيتُه أفضَلَ مَا أعطِي السائِلين وَفَضلُ كَلامِ الله عَلى سَائِرِ الكَلامِ كَفَضلِ الله عَلى خَلقِه
Artinya: “Dari Abu Sa’id RA. berkata, Rasulullah SAW. Bersabda, “Allah berfirman, ‘barang siapa yang disibukan oleh Al-Qur’an daripada berdzikir kepada-Ku dan memohon kepada-Ku, maka Aku berikan kepadanya sesuatu yang lebih utama daripada yang Aku berikan kepada orang-orang yang memohon kepada-Ku dan keutamaan kalam Allah diatas seluruh perkataan adalah seumpama keutamaan Allah atas makhluk-Nya,” (HR Tirmidzi, Dairami, dan Baihaqi).
Demikian beberapa di antara keutamaan menghafal Al-Qur’an dan orang-orang yang hidup dan dekat dengannya, baik yang membaca, menghafal, dan mengamalkan Al-Qur’an.
Semoga kita semua mendapatkan keberkahan hidup di dunia dan akhirat dengan senantiasa dekat dan mencintai Al-Qur’an, Aamiin…
Wallahu A’lam
Oleh Ibnu Soubari