Pentingnya Menjaga Lisan, Ini Beberapa Manfaatnya
TSIRWAH INDONESIA – Lisan merupakan sebuah anugerah yang diberikan oleh Allah subhanahu wa ta’ala kepada manusia. Dengan adanya lisan, setiap manusia dapat berkomunikasi dengan sesama umat muslim.
Dalam pandangan islam, umat muslim berkomunikasi melalui lisan dengan tujuan untuk menyampaikan kebenaran, berbagi ilmu, dan mengajak manusia untuk melakukan kebajikan. Di sisi lain, lisan juga dapat menjadi sumber bencana bagi umat muslim yang tidak bisa menjaga ucapannya dengan baik.
Hal ini dapat dilihat dari realita yang menunjukan bahwa bencana dalam hubungan sosial, berawal dari ucapan umat muslim yang tidak bisa terkendali dan akhirnya menyakiti hati sesama manusia.
Sebelum berbicara, sebaiknya umat muslim berdoa terlebih dahulu agar lisan yang diucapkan dapat digunakan dengan baik.
Umat muslim yang bisa mengontrol lisannya dalam berbicara, pastinya mampu menjaga perasaan orang lain. Hal itu sebagai bukti bagian dari perhatian dan saling menghormati antar umat muslim.
Dengan berbicara baik, seorang muslim tentunya akan mampu menjaga hubungan dan interaksi sosial secara harmonis kepada sesama umat muslim.
Perlu diketahui bahwa setiap ucapan umat muslim pasti didengar oleh Allah SWT. Bahkan, setiap ucapan wajib dipertanggung jawabkan dihadapan Allah SWT. Selain itu, anjuran untuk menjaga lisan juga tertuang dalam hadist, seperti pada yang diriwayatkan oleh Muslim:
عليك بطول الصمت فإنه مطردة الشيطان وعون لك علي أمردينك
Artinya: “Sesungguhnya seorang hamba mengucapkan kalimat tanpa dipikirkan terlebih dahulu, dan karenanya dia terjatuh ke dalam neraka sejauh antara timur dan barat,” (HR.Muslim).
BACA JUGA: Muslimah Berkualitas Pandai Menjaga Lisan, Simak Penjelasan Ustadzah Oki Setiana Dewi
Manfaat Menjaga Lisan dalam Menjalin Komunikasi dengan Umat Muslim
Melansir dari kumparan.com, terdapat beberapa manfaat dalam menjaga lisan bagi umat muslim. Berikut penjelasannya:
1. Dijanjikan Surga
Seorang muslim yang mampu menjaga lisan dalam berbicara kepada orang lain, pastinya akan diberikan jaminan surga oleh Allah SWT.
Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam menjelaskan bahwa seorang umat muslim yang bisa menjaga lisannya, akan memperoleh jaminan surga. Adapun hadist yang menjelaskan hal tersebut, dapat dilihat sebagai berikut:
مَنْ يَضْمَنَّ لِي مَابَيْنَ لِحْيَيْهِ وَمَا بَيْنَ رِجْلَيْهِ أَضْمَنْ لَهُ الْجَنَّةَ
Artinya: “Barangsiapa bisa memberikan jaminan kepadaku (untuk menjaga) apa yang ada di antara dua janggutnya (mulut) dan dua kakinya (kemaluan), maka kuberikan kepadanya jaminan masuk surga,” (HR. Bukhari).
2. Dijauhkan dari Kebinasaan
Islam mengajarkan setiap umat muslim untuk senantiasa menjaga perkataannya kepada orang lain, supaya tidak dapat mengalami kerugian dalam hidup.
Umat muslim yang sering berbicara tanpa berfikir dan tidak menjaga lisannya terlebih dahulu, akan dibinasakan di akhirat oleh Allah SWT. Maka dari itu, umat muslim harus bisa menjaga lisan dengan baik dan selalu menghindari dari perbuatan buruk agar dibinasakan.
3. Mendapatkan Ridha Allah
Allah SWT telah menyuruh umat muslim untuk menjalin hubungan dengan sesama manusia. Hal ini dilakukan, untuk menjaga keharmonisan antar umat muslim.
Untuk menjaga hubungan sosial, umat muslim diwajibkan untuk melakukan komunikasi dengan sangat baik untuk mencegah terjadinya permasalahan sosial.
Oleh karenanya, umat muslim dianjurkan untuk selalu menjaga lisannya dalam berbicara dengan orang lain. Sebab, dengan menjaga lisan umat muslim akan memperoleh ridha dari Allah SWT.
Wallohu A’lam
Oleh Hendri Budi Santoso
