3 Amalan di Bulan Rajab beserta Waktu yang Disarankannya, Catat
TSIRWAH INDONESIA – Bulan Rajab adalah bulan yang utama untuk mengerjakan amalan-amalan sholeh.
Ada banyak amalan sholeh di bulan Rajab yang bisa dilakukan, akan tetapi dalam artikel ini hanya membahas tiga saja.
Makna Rajab
Rajab berasal dari kata “tarjib” yang memiliki makna mengagungkan atau memuliakan.
Banyak umat Islam yang berlomba-lomba melakukan amalan di bulan Rajab, karena bulan ini merupakan pintu pembuka ampunan dari Allah subhanahu wa ta’ala untuk hamba-Nya yang memohon ampun dan beramal sebanyak-banyaknya.
3 Amalan di Bulan Rajab
Ada beberapa amalan di bulan Rajab yang disarankan Ustadzah Halimah Alaydrus, antara lain:
1. Membaca Istighfar Rajab
Dilansir dari akun instagram Ustadzah Halimah Alaydrus, membaca istighfar rajab dilakukan pada waktu pagi dan sore selama bulan Rajab. Tepatnya setelah salam sholat subuh dan sholat maghrib, langsung berdoa membaca istighfar rajab sebanyak tujuh puluh kali.
Berikut ini bacaan istighfar rajab:
رَبِّ اغْفِرْ لِيْ وَارْحَمْنِيْ وَتُبْ عَلَيَّ
Artinya: “Ya Allah, ampuni aku dan sayangi aku. Ya Allah karuniakan aku taubat kembali ke jalan-Mu.”
2. Memperbanyak Puasa Sunnah
Puasa merupakan salah satu amalan di bulan Rajab yang dianjurkan untuk dilakukan. Sebagaimana yang telah dijelaskan Sayyid Abu Bakar Syatha dalam I’anah at-Thalibin yang mengutip hadis berikut:
صُمْ مِنْ الْحُرُمِ وَاتْرُكْ صُمْ مِنْ الْحُرُمِ وَاتْرُكْ صُمْ مِنْ الْحُرُمِ وَاتْرُكْ
Artinya: “Berpuasalah pada bulan-bulan mulia dan tinggalkanlah. Berpuasalah pada bulan-bulan mulia dan tinggalkanlah. Berpuasalah pada bulan-bulan mulia dan tinggalkanlah,” (HR Abu Dawud).
Waktu puasa di bulan Rajab bisa dilakukan beberapa hari dengan hari yang tidak ditentukan. Akan tetapi, bisa memakai ketentuan hari-hari utama pada setiap bulan atau setiap pekan yang direkomendasikan oleh kiai-kiai, guru-guru, dan orang alim lainnya.
Ustadzah Halimah Alaydrus dalam postingan instagramnya, menyarankan puasa Rajab dilakukan pada tanggal 1 Rajab, karena sesungguhnya puasa 1 hari di bulan Rajab seperti puasa 30 hari.
BACA JUGA: Buah Semangka Jadi Simbol Bela Palestina, Berikut 7 Manfaatnya
3. Menghidupkan Malam Rajab
Menghidupkan malam Rajab bisa dilakukan dengan memperbanyak dzikir, sholawat, istighfar, dan munajat.
Waktu menghidupkan malam Rajab tidak ditentukan tanggal-tanggalnya, yang artinya bisa memakai ketentuan hari-hari utama pada setiap bulan atau setiap pekan yang direkomendasikan oleh kiai-kiai, guru-guru dan orang alim lainnya.
Ustadzah Halimah Alaydrus dalam postingan instagramnya, menyarankan waktu untuk menghidupkan malam bisa dilakukan pada malam 1 Rajab dan malam 27 Rajab.
Demikianlah tiga di bulan Rajab yang disarankan Ustadzah Halimah Alaydrus beserta waktu pelaksanaannya. Semoga kita senantiasa dapat mengamalkannya, amin.
Wallahu A’lam
Dina Surya