Yuk, Amalkan Pola Makan Sehat Ala Rasulullah, Begini Uraiannya
TSIRWAH INDONESIA – Rasulullah shallallahu’ alaihi wasallam merupakan teladan umat muslim diseluruh dunia. Perilaku beliau tidak hanya patut ditiru dari sisi ibadahnya saja, tetapi juga dari kehidupan sehari-harinya.
Nabi Muhammad SAW semasa hidupnya hanya mengalami dua kali sakit, yaitu Ketika beliau dirancuni oleh orang Yahudi yang menyajikan hidangan kepadanya dan ketika beliau menjelang wafat.
Hal ini karena Rasulullah SAW merupakan sosok yang menjaga kebersihan dan Kesehatan, termasuk menjaga pola makan yang sehat.
Dalam ajaran agama Islam, makanan dan minuman yang masuk ke dalam tubuh hendaknya yang halal dan baik (thayyib). Sebagaimana firman Allah Ta’ala dalam surat Al-Baqarah ayat 168:
يَـٰٓأَيُّهَاٱلنَّاسُكُلُوا۟مِمَّافِىٱلْأَرْضِحَلَـٰلًۭاطَيِّبًۭاوَلَاتَتَّبِعُوا۟خُطُوَٰتِٱلشَّيْطَـٰنِ ۚإِنَّهُۥلَكُمْعَدُوٌّۭمُّبِينٌ
Artinya: “Wahai manusia! Makanlah dari (makanan) yang halal dan baik yang terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah setan. Sungguh, setan itu musuh yang nyata bagimu.”
Selain itu, mengonsumsi makanan yang diperoleh dari jalan yang halal menjadi salah satu jalan dikabulkan do’anya. Rasulullah SAW bersabda:
يَا سَعْدُ، أَطِبْ مَطْعَمَكَ تَكُنْ مُسْتَجَابَ الدَّعْوَةِ، وَالَّذِي نَفْسُ مُحَمَّدٍ بِيَدِهِ، إِنَّ الْعَبْدَ لَيَقْذِفُ اللُّقْمَةَ الْحَرَامَ فِي جَوْفِهِ مَا يُتَقَبَّلُ مِنْهُ عَمَلَ أَرْبَعِينَ يَوْمًا
Artinya: “Wahai Sa‘d, perbaikilah makananmu, niscaya doamu mustajab (dikabulkan). Demi Dzat yang menggenggam jiwa Muhammad, sesungguhnya seorang hamba yang melemparkan satu suap makanan haram ke dalam perutnya, maka tidak diterima amalnya selama 40 hari,” (HR. At-Thabrani).
Rasulullah dari pagi hingga malam hari mengonsumsi makanan yang sehat. Berikut ini pola makan sehat ala Rasulullah.
1. Pagi Hari
beliau meminum segelas air yang telah dicampur oleh madu. Khasiat dari madu sendiri sudah disebutkan dalam Al-Qur’an, yaitu sebagai obat bagi manusia.
Dalam dunia medis, madu dipercaya bisa membersihkan organ-organ pencernaan, seperti lambung, usus, dan sebagainya.
BACA JUGA: Hidup Sehat: Berikut 3 Pola Hidup Sehat Ala Rasulullah, Simak
2. Siang Hari
Rasulullah SAW biasanya mengonsumsi kurma ajwa sebanyak tujuh butir. Untuk diketahui, setiap kurma mengandung glukosa yang mudah diserap oleh darah sehingga menghasilkan tenaga yang maksimal.
Selain itu, buah kurma memiliki kandungan serat yang tinggi, yaitu sekitar 1,6 gram per 100 gram. Dalam buah kurma juga terkandung kalsium yang bermanfaat untuk Kesehatan gigi dan tulang.
3. Sore Hari
Rasulullah SAW memakan roti yang dicampurkan dengan cuka atau minyak zaitun. Minyak zaitun memiliki banyak khasiat salah satunya yaitu mencegah kanker dan menjaga suhu dalam tubuh.
Selain makan roti, beliau juga mengonsumsi sayuran, yaitu sejenis sana al makki dan sanut.
4. Malam Hari
Rasulullah SAW tidak langsung tidur sesudah makan malam. Ini agar makanan yang telah dikonsumsi bisa dicerna dengan baik oleh lambung.
Selain itu, Nabi Muhammad SAW tidak pernah makan yang berlebihan. Rasulullah bersabda:
حَدَّثَنَا أَبُو الْمُغِيرَةِ قَالَ حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ سُلَيْمٍ الْكِنَانِيُّ قَالَ حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ جَابِرٍ الطَّائِيُّ قَالَ سَمِعْتُ الْمِقْدَامَ بْنَ مَعْدِي كَرِبَ الْكِنْدِيَّ قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ مَا مَلَأَ ابْنُ آدَمَ وِعَاءً شَرًّا مِنْ بَطْنٍ حَسْبُ ابْنِ آدَمَ أُكُلَاتٌ يُقِمْنَ صُلْبَهُ فَإِنْ كَانَ لَا مَحَالَةَ فَثُلُثُ طَعَامٍ وَثُلُثُ شَرَابٍ وَثُلُثٌ لِنَفْسِهِ
Artinya: “Telah menceritakan kepada kami [Abu Al Mughirah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Sulaim Al Kinani] berkata: telah menceritakan kepada kami Yahya bin Jabir Ath Tha`i berkata: saya telah mendengar [Al Miqdam bin Ma’di Karib Al kindi] berkata: saya mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: ‘Tidaklah anak Adam mengisi tempat yang lebih buruk dari perut. Cukuplah bagi anak Adam memakan beberapa suap yang dapat menegakkan tulang rusuknya. Jika hal itu tidak mungkin maka sepertiga untuk makanan, sepertiga untuk minuman dan sepertiganya untuk bernafas’,” (HR. Musnad Ahmad nomor 16556).
Itulah pola makan sehat ala Rasulullah. Sebagai umat muslim, hendaknya mengikuti segala kebiasaan beliau termasuk di antaranya pola makan sehatnya.
Wallohu A’lam
Oleh Hanif Ibrahim