7 Penyakit Ini Dapat Diobati dengan Akupunktur, Simak
TSIRWAH INDONESIA – Koosnadi Saputra dan kawan-kawan menjelaskan dalam bukunya Akupunktur Indonesia bahwa akupunktur merupakan suatu teknik pengobatan yang dikenal berasal dari negeri Cina sejak ribuan tahun silam.
Metode pengobatan akupunktur menggunakan jarum tipis sebagai media yang diaplikasikan pada titik-titik tertentu tubuh seseorang.
Terapi akupunktur berfokus pada penyeimbangan energi dalam tubuh atau yang dikenal dengan istilah qi atau chi yang mengalir melalui empat belas jalur energi (meridian) dalam tubuh.
Dikarenakan kondisi tubuh setiap orang berbeda, maka penusukan titik akupunktur dapat berbeda pada setiap orang, tergantung dari jenis penyakit, tingkat keparahan, dan juga kondisi kesehatan pada saat akan diterapi.
Sekarang teknik akupunktur ini tidak hanya dilakukan oleh orang Tiongkok saja, melainkan dari berbagai belahan dunia pun sudah banyak yang mempelajari teknik pengobatan ini.
Masyarakat negara Eropa, Amerika, bahkan Indonesia pun sudah memiliki banyak tenaga profesional dalam bidang akupunktur yang disebut akupunktur terapis.
Tempat untuk terapi akupunktur sudah mulai banyak ditemukan, baik praktek mandiri maupun di fasilitas-fasilitas kesehatan.
Awalnya, pengobatan akupunktur dikategorikan sebagai salah satu pengobatan tradisional. Namun, seiring berkembangnya zaman dalam ilmu medis dan pengetahuan, akupunktur menjadi salah satu cabang ilmu kedokteran. Hal ini bukan tanpa didasari bukti ilmiah, karena sudah banyak penelitian ilmiah yang sudah membuktikan keefektifan dari pengobatan akupunktur.
Dalam beberapa studi kasus, banyak kondisi kesehatan yang dapat ditangani dengan akupunktur. Hal ini disebutkan dalam laman halodoc.com di antaranya :
Baca Juga: 8 Khasiat Madu: Obat yang Dianjurkan oleh Rasulullah SAW, Simak
1. Mual
Kondisi mual bisa terjadi dengan beberapa sebab, seperti gangguan pencernaan, anestesi bedah, hingga setelah melakukan proses kemoterapi. Dengan akupunktur, gejala mual yang dirasakan dapat diatasi sehingga rasa mual tersebut berkurang dan hilang.
2. Nyeri
Dari beberapa jurnal ilmiah, akupunktur terbukti efektif dalam menangani rasa nyeri. Beberapa contoh kondisi nyeri yang dapat diatasi dengan akupunktur yaitu nyeri sendi seperti lutut, nyeri kepala (migrain, sakit kepala belakang, sakit kepala keseluruhan), nyeri trauma (jatuh, keseleo, terbentur), dan nyeri otot (sakit pinggang, sakit leher).
3. Gangguan Pencernaan
Akupunktur memiliki manfaat dalam menyeimbangkan metabolisme tubuh. Tidak heran jika akupunktur juga bisa mengatasi berbagai permasalahan pencernaan, baik sembelit atau konstipasi, diare, juga gastritis atau yang lebih dikenal dengan istilah sakit maag.
4. Insomnia
Insomnia merupakan salah satu gangguan tidur yang tidak bisa dianggap sepele. Banyak orang yang tidak tahu bahwa selain daripada menggunakan obat untuk membantu tidur, ternyata akupunktur lebih efektif dan aman dalam mengatasi insomnia.
5. Masalah Reproduksi
Beberapa permasalahan reproduksi yang dapat dibantu dengan terapi akupunktur adalah masalah haid (nyeri haid, siklus haid, darah haid), infertilitas atau kesuburan, masalah organ reproduksi, serta bisa juga sebagai upaya dalam program kehamilan.
6. Masalah Psikologis
Tidak banyak yang tahu bahwa sudah ada beberapa penelitian yang membuktikan bahwa akupunktur efektif dalam terapi psikologis pada beberapa kondisi seperti, depresi atau kecemasan.
7. Stroke
Sudah menjadi rahasia umum bahwa akupunktur terbukti efektif dalam kasus pemulihan stroke.
Sebenarnya masih banyak kondisi kesehatan yang dapat diatasi dengan menggunakan metode akupunktur, baik yang sudah terbukti secara ilmiah maupun yang belum. Banyak penyakit yang dapat disembuhkan dengan pengobatan akupunktur karena prinsip dari metode ini adalah menyeimbangkan energi dalam tubuh.
Demikianlah tujuh penyakit atau kondisi kesehatan yang dapat ditangani dengan menggunakan metode akupunktur. Selain aman, akupunktur juga bisa menjadi alternatif pengobatan guna mengurangi konsumsi obat-obatan.
Wallohu A’lam
Oleh Nursinta E Bestari
