Rahasia Hidup Sehat Rasulullah: Pola Makan dan Tidur
TSIRWAH INDONESIA – Allah subhanahu wa ta’ala mengutus kekasih-Nya, Rasulullah shallallahu alaihi wasallam sebagai teladan yang sempurna bagi seluruh umat manusia.
Seluruh ajaran Rasulullah SAW diterapkan oleh para sahabat dan generasi setelahnya dalam berbagai aspek kehidupan. Hal ini terbukti membawa Islam pada puncak kejayaannya.
Ajaran Islam dan Al-Quran yang umat Islam praktikkan saat ini tidak berbeda dari masa lalu. Kondisi yang berbalik terjadi karena kualitas keislaman yang belum mencapai tingkat para pendahulu.
Rasulullah sebagai Suri Teladan
Allah SWT berfirman dalam Al-Quran, surat Al-Ahzab ayat 21:
لَقَدْ كَانَ لَكُمْ فِيْ رَسُوْلِ اللّٰهِ اُسْوَةٌ حَسَنَةٌ لِّمَنْ كَانَ يَرْجُوا اللّٰهَ وَالْيَوْمَ الْاٰخِرَ وَذَكَرَ اللّٰهَ كَثِيْرًاۗ ٢١٢
Artinya: “Sungguh, pada (diri) Rasulullah SAW terdapat suri teladan yang baik bagimu, yaitu bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah SWT dan (kedatangan) hari Kiamat serta yang banyak mengingat Allah SWT.”
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, suri teladan adalah contoh yang baik dan patut ditiru. Ayat ini menegaskan bahwa Rasulullah SAW menjadi contoh, bukan hanya dalam masalah ibadah, tetapi dalam seluruh aspek kehidupan.
Rasulullah SAW selalu menjaga kesehatan dan juga pola makannya. Tim medis rumah sakit Siloam dalam siloamhospitals.com menuliskan bahwa, menjaga pola makan dan tidur merupakan langkah penting dalam mewujudkan pola hidup sehat.
Pola Makan Rasulullah SAW
Gus Baha dalam salah satu khutbahnya menceritakan bahwa Rasulullah SAW pernah diberikan sejumlah hadiah oleh seorang raja, salah satunya adalah seorang dokter. Namun, beliau mengembalikan dokter tersebut.
Sang dokter pun merasa heran dan memutuskan untuk tinggal di Madinah. Namun, selama tinggal di sana, tidak pernah ada panggilan baginya.
Akhirnya, ia bertanya kepada Rasulullah SAW, “Mengapa engkau tidak pernah sakit?”. Beliau menjawab, “Karena kami adalah kaum yang tidak makan sebelum lapar dan berhenti sebelum kenyang.”
Allah SWT berfirman dalam Al-Quran surat Al-A’raf ayat 31:
وَّكُلُوْا وَاشْرَبُوْا وَلَا تُسْرِفُوْاۚ اِنَّهٗ لَا يُحِبُّ الْمُسْرِفِيْنَ
Artinya: “Dan makan serta minumlah, tetapi janganlah berlebihan. Sesungguhnya Dia tidak menyukai orang-orang yang berlebihan.”
Selain itu, beliau juga menjaga keseimbangan asam dan basa di dalam tubuh. Mengutip dari republika.co.id, Dr. Suwardi, seorang dokter spesialis mikrobiologi, mengungkapkan betapa menakjubkannya pola makan Rasulullah SAW.
Menurut Dr. Suwardi, makanan olahan atau daging-dagingan mengandung sifat asam, sedangkan sayuran dan buah-buahan mengandung sifat basa. Apabila konsumsi keduanya tidak seimbang, tubuh akan lebih mudah jatuh sakit.
BACA JUGA : Yuk, Amalkan Pola Makan Sehat Ala Rasulullah, Begini Uraiannya
Tidur ala Rasulullah
Seluruh kehidupan Rasulullah SAW adalah pelajaran bagi manusia. Setiap tindakan beliau, dari hal kecil hingga besar, mengandung hikmah yang luar biasa.
Salah satu kebiasaan yang selalu diulang setiap hari adalah tidur. Baginda Rasul biasa tidur miring ke kanan, sebuah kebiasaan yang terlihat sepele namun penuh hikmah.
Menurut penelitian medis yang dilansir dari hidayatullah.com, tidur miring ke kanan memiliki manfaat besar. Posisi tersebut membantu mempercepat pencernaan, karena mulut lambung menghadap ke bawah, memanfaatkan gravitasi. Selain itu, tekanan hati pada lambung akan berkurang dan membuat lambung lebih rileks dalam mencerna makanan.
Rasulullah SAW juga mengajarkan untuk mematikan lampu sebelum tidur, menumpukan tangan kanan di pipi, dan banyak lagi.
Setiap ajaran Rasulullah SAW membawa manfaat, baik fisik maupun spiritual. Namun, sebagai mukmin sejati, tidak perlu menunggu pembuktian ilmiah untuk mengikuti gaya hidup Baginda Rasul. Segala yang diajarkan beliau pasti bermanfaat, baik yang terlihat maupun tidak.
Wallohu A’lam
Oleh Nazli Faliha
